Polisi Benarkan Dua Rumah Warga di Buton Dibakar, Korban: Itu Dibom, Otaknya Kami Tahu

TERAWANGNEWS.com, Buton – Polisi membenarkan adanya inseden pembakaran dua unit rumah warga di Desa Lasalimu, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (22/11/2021) malam.

“Iya-iya, tapi nanti informasinya ke Pak Kapolres ya,” kata Kapolsek Ambuau, IPTU Karim melalui telepon, Selasa (23/11/2021) dini hari sekira pukul 02.30 WITA.

Atas inseden itu lanjut Kapolsek, pihaknya saat ini masih terus melakukan pengecekan di lokasi kejadian.

“Sekarang kami Pak masih ada pengecekan-pengecekan,” ujarnya.

Namun, ketika ditanya lebih lanjut, Kapolsek menyarankan awak media ini, agar menanyakan hal tersebut ke Kapolres Buton, AKBP Gunarko.

“Kalo itu minta maaf nanti konfirmasi saja ke Bapak Kapolres ya,” pungkasnya.

Sementara itu, istri La Ode Asmara, korban yang rumahnya dibakar mengaku bahwa, aksi anarkis tersebut karena adanya kecemburuan sosial.

“Bukan soal sengketa lahan, kalo itukan sudah selesai, tapi ini karena kecemburuan sosial,” katanya kepada awak media ini melalui telepon, Selasa dini hari.

Walau tak dijelaskan kecemburuan sosial yang dimaksud. Namun, ia mengaku tahu siapa dalang dibalik kejadian tersebut.

“Kami tahu siapa otaknya Pak, dan kami sudah laporkan ke pihak berwajib,” ujarnya.

Selain rumah lanjut korban, beberapa unit mobil dan motor juga ikut dibakar. Uang dan emas miliknya pun yang berada di dalam lemari turut diambil pelaku.

“Di bom itu Pak terbakar dari atas, hangus semua, kursi-kursi dia banting-banting dia kasih keluar di rumah, mobil Pajero satu dan Avanza satu terbakar, motor tiga, belum yang lain-lain,” sebutnya.

“Uang dicuri, emas dicuri yang ada di dalam lemari, kosong,” sambung korban.

Menurut korban, selain rumah miliknya, beberapa rumah lainnya juga ikut dirusak pelaku.

“Yang terbakar dua Pak, yang lainnya dirusak Pak,” ungkapnya.

Akibat kejadian itu, korban bersama keluarganya terpaksa mengungsi di desa lain.

“Mengungsi di rumahnya saya punya bibi Pak, hanya pakaian di badan,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Desa Lasalimu, Hanuddin belum bisa dikonfirmasi atas peristiwa tersebut. Dihubungi melalui teleponnya, tidak diangkat.

Penulis: La Ode Ali