Alat Berat Excavator Lunas, PADes Mantowu Bakal Capai Ratusan Juta, Kades: Kita Juga Porsikan untuk Biaya Pendidikan

TERAWANGNEWS.com, BUTON – Kepala Desa Mantowu, Sapril menyebutkan, tahun 2023 ini Pendapatan Asli Desa (PADes) bakal mencapai Rp300 juta dari hasil Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Lawulele Jaya Desa Mantowu, Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.

Hal itu disampaikan Sapril dalam sambutannya di acara syukuran alat berat (Excavator) BUMDes Lawulelu Jaya, Senin (16/10/2023).

“Dengan lunasnya alat berat 2023 Insya Allah dari BUMDes kami ditahun ini mudah-mudahan kami minta doa dan dukungan mudah-mudahan di angka kurang lebih 300 juta PADes ditahun ini,” kata Sapril.

“Mudah-mudahan Desa Mantowu yang terbesar PADes nya,” tambahnya.

Sapril menjelaskan, pada tahun 2021 lalu pemerintah desa dalam rangka meningkatkan program kerja pihaknya menggelontorkan dana penyertaan modal BUMDes sebesar Rp435 juta.

“Alhamdulillah di tahun 2021 berkat dukungan Pemerintah Kabupaten Buton serta doa dan dukungan masyarakat Desa Mantowu program kerja meningkatkan PADes kami penyertaan modal sebesar 435 juta, untuk kemudian saat ini Excavator dimana harga 865 juta, dengan pembayaran angsuran 12 juta per bulan,” ungkapnya.

Dari hasil PADes yang masuk, lanjut Sapril, anggaran itu juga disisipkan untuk membiayai putra putri Desa Mantowu yang berprestasi di bidang pendidikan.

“Alhamdulillah BUMDes bisa menyisipkan PADes kurang lebih sekitar 10 juta berhubung karena masih ada angsuran sehingga alhamdulillah BUMDes juga bisa menyisipkan untuk anak-anak yang berprestasi. Itu semua tidak terlepas dari dukungan dan atas saran masukan bapak Camat Pasarwajo pendamping semua,” tuturnya.

Dia berharap pada 2024 mendatang PADes BUMDes terus meningkat sehingga bisa menambah lagi 1 unit Excavator, 5 unit Dump Truck dan Mobil Tronton.

“Dan semoga dengan pendapat asli desa mampu meningkatkan kesejahteraan termasuk meningkatkan pelayanan sosial, kesehatan, pendidikan anak-anak sekolah. Mudah-mudahan kami juga bisa menyekolahkan anak-anak kami, yang mampu untuk bersaing diluar sana, insya Allah biaya-biaya kami akan tanggung melalui dana APBDes kami, dan itu semua tergantung masyarakat Desa Mantowu,” harapnya.

Sementara itu, Sekda Buton Asnawi Jamaluddin, S.Pd, M.Si mewakili Pj. Bupati Buton Drs. Mustari, M.Si mengatakan, satu-satunya BUMDes di Kabupaten Buton yang dianggap berhasil yaitu BUMDes Lawulelu Jaya Desa Mantowu.

Asnawi menilai, omset yang ada di Desa Mantowu saat ini tidak kalah saing dengan daerah-daerah lain seperti di daerah Jawa.

“Mungkin satu-satunya BUMDes yang paling berhasil di Kabupaten Buton adalah BUMDes Desa Mantowu. Sebenarnya kalau saya lihat omset yang memang ada di Desa Mantowu ini kita tidak kalah dengan BUMDes yang ada di daerah Jawa sana,” katanya.

Pada kesempatan itu, Asnawi mengapresiasi Kepala Desa Mantowu sebab ia mampu mengolah potensi yang ada di desanya.

“Saya beri apresiasi kepada Kepala Desa Mantowu dengan begitu kreatif dan berani mengadakan alat berat ini. Bagaimana manfaatnya buat peningkatan PAD di Desa Mantowu, saya kira bisa jadi contoh buat desa-desa lain yang ada di Kabupaten Buton,” ucapnya.

Olehnya itu, Asnawi mengimbau kepada semua kepala desa yang ada di Kabupaten Buton agar dapat mengambil contoh dari BUMDes Mantowu.

“Desa-desa lain bisa ambil tauladan bisa mengambil contoh dari Desa Mantowu, sebenarnya masih banyak potensi kita yang memang selama ini kita tidak manfaatkan,” imbaunya.

“Jadi sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada Kepala Desa Mantowu dan perangkatnya mudah-mudahan ini kita doakan apa yang menjadi niat baik kepala desa ini bisa selalu berkembang selalu bernilai Ibadah kemudian bisa bermanfaat bagi masyarakat Desa Mantowu,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, antara lain Camat Pasarwajo, Amiruddin, sejumlah kepala desa se-Kecamatan Pasarwajo, mantan Kadis Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Buton Buton, La Ode Abdul Zainuddin Napa, Sekdin Pendidikan, Nanang Lakaungge, Babinsa, Bhabinkamtibmas Pasarwajo, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Mantowu.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *