Progres Sejumlah Proyek Pembangunan Puskesmas di Buton, Kadis Kesehatan Bilang Begini

TERAWANGNEWS.com, BUTON – Progres sejumlah proyek pembangunan Puskesmas di Kabupaten Buton saat ini sudah 40 sampai 70 persen.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, Syafaruddin baru-baru ini.

“Progres saat ini berkisar 40 sampe dengan 70 persen,” katanya.

Proyek yang bersumber dari APBD (DAK) tahun 2025 itu diharapkan bisa selesai tepat waktu sesuai kontrak. Untuk itu, Syafaruddin bilang kontraktor harus dipacu untuk menambah jumlah pekerja.

“Kita terus memacu kontraktornya untuk dapat menyelesaikan hingga 30 Desember dengan cara menambah tenaga, material dan kerja lembur tanpa mengabaikan kualitas pekerjaan,” ujarnya.

Menurutnya, jika pekerjaan itu tidak selesai tepat waktu, maka akan diberikan tambahan waktu dan dikenakan denda.

“Kalo tidak selesai tepat waktu kita bisa berikan tambahan waktu pekerjaan dan dikenakan denda seperseribu perhari dari nilai sisa pekerjaan yang belum diselesaikan,” jelasnya.

Adapun tahapan pemberian tambahan waktu jika pekerjaan belum selesai sesuai kontrak yaitu tahap 1 diberi waktu 50 hari kalender, jika belum juga bisa diselesaikan dengan waktu yang diberikan, akan ditambah lagi waktunya selama 40 hari kalender, dan jika tidak juga selesai, maka kontraktornya akan diputus dan perusahaan yang menangani proyek tersebut di black list.

“Tahap 1 dikasih waktu 50 hari kalender dan kalo juga belum selesai dapat ditambah kesempatan kedua 40 hari kalender dan jika tidak selesai juga putus kontrak dan di black list perusahaan tersebut,” tutup Syafaruddin.

Untuk diketahui, sejumlah pembangunan Puskesmas di wilayah Buton tahun 2025 ini diantaranya yaitu Puskesmas Banabungi, Kumbewaha, Wolowa, dan Tuangila. (Adm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *