Rujab Bupati Buton di Baubau Disegel, Hariasi: Pemkot Sangat Berlebihan

TERAWANGNEWS.COM, Buton – Ketua DPRD Kabupaten Buton, Hariasi sebut apa yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Sulawesi Tenggara sangat berlebihan terhadap penyegelan Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Buton yang berada di Kota Baubau.

“Yang pertama, apa yang dilakukan Pemerintah Kota Baubau sangat berlebihan,” kata Hariasi, Kamis (14/1/2021).

Menurutnya, jika Pemkot Baubau menganggap bahwa Buton adalah bagian yang tak terpisahkan dengan Baubau, maka tidak akan ada tindakan penyegelan itu. Karena, Buton dan Baubau adalah satu hanya dipisahkan secara administrasi saja.

“Kalo Pemerintah Kota Baubau menganggap bahwa Buton adalah bagian yang tidak terpisahkan dengan Kota Baubau, maka langkah-langkah yg dilakukan Kota Baubau tidak seperti itu, karena kita ini satu hanya dipisahkan secara administrasi saja,” imbuhnya.

Politisi Partai Golkar ini menegaskan bahwa, mestinya Pemkot Baubau tidak usah membesar-besarkan hal itu. Sebab, tidak ada aturan yang melarang satu daerah memiliki aset di daerah lain.

“Kita punya aset di Kendari, Makassar, lalu apa kita harus serahkan itu juga, kan tidak. Sangat berlebihan jika Pemerintah Kota Baubau membesar-besarkan ini,” pungkasnya.

Dari informasi yang dihimpun media ini, Pemkot Baubau memberikan ultimatum agar Rujab Bupati Buton yang ada di Kota Baubau segera dikosongkan dalam waktu 21 hari dimulai sejak, Rabu (13/1/2021) kemarin.

(al)