Hukrim  

Soal Pengrusakan Warung Makan di Gunung Jaya, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan, Kapolres Buton Bilang Begini

TERAWANGNEWS.com, Buton – Hingga kini, pelaku pengrusakan warung makan di Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang diduga dilakukan orang tak dikenal (OTK) pada Kamis (19/8/2021) dini hari sekira pukul 03.00 WITA belum diketahui.

Terkait itu, polisi masih melakukan penyelidikan.

“Sementara jajaran kami masih penyelidikan,” kata Kapolres Buton, AKBP Gunarko melalui WhatsApp, Kamis (19/8/2021) malam sekira pukul 19.49 WITA.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, aparat gabungan TNI Polri pun masih terus melakukan penjagaan di lokasi kejadian.

“Masih,” ujar Kapolres.

Mengenai akses jalan menuju Desa Sampuabalo, Kecamatan Siotapina yang sempat diblokir warga Desa Gunung Jaya pasca aksi pengrusakan tersebut, kini sudah dibuka bersama-bersama perwakilan antara dua desa yaitu Desa Sampuabalo dan Gunung Jaya.

“Sdh kita buka sama sama…,” tutup Kapolres.

Sementara itu, dikutip dari tribrata-news.buton.sultra.polri.go.id, pasca aksi pengrusakan tersebut, Kapolres Buton langsung melakukan mediasi terhadap kedua belah pihak dalam hal Desa Sampuabalo dan Gunung Jaya di Polsek Sampuabalo.

“Yang melakukan ini kita tidak tau siapa dan orang mana,masih dalam status orang tak dikenal,oleh sebab itu saya menghimbau kedua belah pihak jangan dulu saling menuduh karena kita belum tau sumber kebenarannya,” ucap Kapolres.

“Serahkan sepenuhnya kejadian ini kepada pihak kepolisian,anggota kami sedang dalam proses penyelidikan terkait insiden ini,namun kami juga membutuhkan bantuan dari kedua belah pihak untuk informasinya,insya Allah informasi yang bapak-bapak berikan akan mempermudah kami dalam proses penyelidikan terkait Oknum tersebut,” sambungnya.

Pada kesempatan itu juga, Kapolres Buton memberikan bantuan kepada pihak Desa Gunung Jaya melalui Kepada Desa Gunung Jaya terkait pengerusakan bangunan yang dilakukan oleh OTK tersebut.

“Sedikit bantuan kami berikan untuk membantu memperbaiki bagunan tersebut,semoga bermanfaat dan kami berharap agar kedua belah pihak tetap tenang dan tetap melakukan aktivitas seperti biasa,kami juga akan mendirikan tenda dilokasi tersebut,Pihak TNI POLRI akan memberikan pengamanan untuk kedua belah pihak,” tutupnya.

Pasca aksi pengrusakan itu, saat ini situasi di Desa Gunung Jaya dan Sampuabalo aman dan kondusif.

Penulis: La Ode Ali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *