Pemkot Baubau Fasilitasi Capacity Building Pemkot Konut, Ini Kata Roni Muhtar

TERAWANGNEWS.com, Baubau – Keberhasilan Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam hal implementasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) sesuai Permendagri nomor 70 tahun 2019 mendapatkan perhatiian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut). Bahkan, Pemkab Konut bersurat ke Pemkot Baubau untuk meminta bantuan Pemkot Baubau untuk menfasilitasi Capacity Building Pemkab Konut.

Atas pemintaan itu, Pemkot Baubau pun melalui Sekda Baubau, Dr. Roni Muhtar saat menerima kunjungan Pemkab Konut yang dipimpin Sekda Konut, Kasim Pagala di Aula Kantor Wali Kota Baubau di Palagimata Jum’at (24/9/2021) bersedia untuk menfasilitasi Capacity Building Pemkab Konut terutama terkait peningkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) terhadap Implementasi Sistim Inflormasi Pemerintah Daerah (SIPD).

Roni Muhtar mengisahkan, proses panjang dimana berawal dari SIPD yang menjadi masalah bagi daerah termaksud Pemkot Baubau. Namun demikian, Pemkot Baubau telah melakukan upaya-upaya yang secara sistimatis bagaimana cara mau belajar tentang SIPD tersebut seperti meminta kepada Kepala OPD untuk mencari referensi terkhusus Kepala Bappeda dan kepala BPKAD dan timnya.

Selain itu, menjalin komunikasi dengan salah satu direktur di Kemendagri yang kebetulan salah satu mantan lurah yang bertugas di Baubau dahulu menangani tentang SIPD. Hanya saja, meskipun komunikasi menjadi sering dilakukan namun ternyata kunci-kuncinya terutama pembuka rahasia SIPD belum disampaikan ke Pemkot Baubau. Sehingga kemudian pihaknya terus melakukan upaya lain dan langsung memerintahkan kepada kepala Bapppeda dan BPKAD untuk studi banding di Kemendagri di Jakarta beberapa waktu lalu.

“Yang berangkat adalah pejabat yang menangani seperti dari Bappeda, BPKAD ditambah dengan seluruh Kasubag Perencana OPD. Ada 40 orang berangkat ke Jakarta ikut pelatihan khusus di Kemendagri,” kata Roni Muhtar dikutip dari laman Facebook Pemkot Baubau, Sabtu (25/9/2021).

Upaya lain yang dilakukan untuk menuntaskan masalah SIPD ini tambah Jenderal ASN Kota Baubau ini adalah, mengambil inisiatif mengontak Sekda beberapa daerah Indonesia yang kebetulan ada di dalam Grup WA Sekda se-Indonesia untuk mencari daerah-daerah mana yang berhasil mengatasi masalah SIPD. Sehingga didapatlah beberapa daerah yakni Kota Semarang, Kabupaten Gresik, Kabupaten Tuban dan Bojonegoro. Dan yang mendapat bimbingan khusus yaitu dengan Kabupaten Tuban melalui zoom meeting.

Ia berharap, apa yang dijelaskan Pemkot Baubau melalui Bappeda soal SIPD dapat berguna untuk Pemkab Konawe Utara.

“Jangan dianggap teman-teman Bappeda Kota Baubau menggurui. Ini khan dalam kaitan saling membagi pengalaman bukan berarti kami di Baubau sudah lebih maju tetapi dalam rangka untuk saling berbagi informasi. Makanya ketika saya menerima surat beberapa waktu lalu yang dikirimkan ke Pemkot Baubau melalui Sekda Konawe Utara dan senang hati kami menerima dan siap menyembut dalam rangka kunjungan sesama sahabat dan semoga suatu saat Bupati Konawe Utara bisa juga kesini bertemu dengan Wali Kota Baubau. Kami sangat senang dan memberi apresiasi positif atas kunujungan ini,” bebernya.

Mewakili Wali Kota Baubau, Roni Muhtar juga mengajak Sekda Konut dan jajarannya untuk menikmati keindahan alam Kota Baubau termaksud kuliner dan hasil tenunan Buton untuk dibawa pulang ke Konut.

Editor: La Ode Ali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *