Dengan Tidak Mengabaikan Porprov, Ketua DPRD Buton Bicara Soal Kemanusiaan, Ini yang Diminta ke Eksekutif

TERAWANGNEWS.com, Buton – Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Desember 2022 mendatang mendapat dukungan penuh dari DPRD Kabupaten Buton, terlebih Kabupaten Buton juga menjadi salah satu tuan rumah dalam kegiatan tersebut.

Bentuk dukungan itu salah satunya dibuktikan dengan 25 Anggota DPRD Buton melakukan konsultasi ke Pemprov Sultra yang diterima langsung Gubernur Sultra, Ali Mazi di Kendari tentang Buton menjadi tuan rumah penyelenggaraan Porprov.

Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Kabupaten Buton, Hariasi Salad, SH kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya, Kamis (7/7/2022).

Hanya saja lanjut Hariasi, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Buton atau pihak Eksekutif harus juga memikirkan atau menjadikan pencegahan bencana alam atau banjir yang terjadi di sejumlah desa di Kabupaten Buton beberapa waktu lalu sebagai skala prioritas.

Statement Ketua DPRD ini muncul, menyusul adanya pernyataan di salah satu media online yang dilontarkan oleh Kepala Dispora Kabupaten Buton, La Ode Abdul Zainudin Napa yang mengatakan bahwa, OPD-OPD dan Bappeda telah sepakat mengenai anggaran APBD Perubahan tahun 2022 ini diutamakan untuk pelaksanaan Porprov.

“Jadi untuk anggaran perubahan yang dimaksud tentang dianggarkan di Porprov itu, itu juga benar adanya karena kita juga tuan rumah. Tapikan kita DPR juga melihat ada beberapa skala prioritas juga yang mana Buton kemarin itu ada beberapa daerah itu menjadi tanggap darurat bencana, kita kemudian pikirkan bagaimana Lawele kemarin yang kebanjiran, Wakangka yang kebanjiran, Kabawakole yang kebanjiran Mantowu yang kebanjiran, Kancinaa juga, itu juga menjadi skala prioritas Pemerintah Daerah seharusnya,” katanya.

Sehingga yang dimaksud DPRD masih kata Hariasi, kalau memang anggaran itu belum disepakati oleh OPD dan Bappeda, tentu DPRD akan memberikan masukan-masukan yang positif dengan tidak mengabaikan beberapa desa yang terkena bencana.

“Itu sesungguhnya yang menjadi skala prioritas kita hari ini, karena curah hujan kita inikan masih jalan maka beberapa desa itu juga masih rawan bencana,” ujarnya.

“Maka disini juga dibutuhkan tentang kesiapan kita untuk bagaimana mengantisipasi bencana-bencana banjir itu, karena kalo hanya pada satu titik saja tentang Porprov itu, juga menurut DPR benar juga, namun dengan tidak mengabaikan juga dari sisi kemanusiaan apalagi mereka-mereka adalah saudara-saudara kita yang hari ini terkena bencana,” tutup Politisi Golkar itu.

Penulis: La Ode Ali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *