DPRD Akan Gandeng APH Usut Dugaan “Main Mata” Lelang Proyek di Buton, Pj Bupati Basiran juga Disebut-sebut

TERAWANGNEWS.com, BUTON – Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan menggandeng Aparat Penegak Hukum (APH) untuk mengusut dugaan “main mata” lelang proyek di lingkup Pemerintah Kabupaten Buton.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Buton, La Ode Rafiun, S.Pd menanggapi pemberitaan mengenai adanya tender proyek yang sudah dinyatakan selesai tender namun perusahaan pemenang tak muncul di situs resmi lpse.butonkab.go.id.

“Sesungguhnya disaat proses tender itu, pemenangnya tender itu sudah diumumkan, sudah ada perusahaannya terdaftar di ULP, bagaimana mau menangkan kalo tidak ada (perusahaan-red), tidak terdaftar di situ, karena namanya proses lelang itu harus ditayang,” kata Rafiun melalui telepon, Sabtu (29/7/2023) sekira pukul 10.21 WITA.

DPRD lanjut Rafiun, sesungguhnya sudah melakukan pengawasan mengenai lelang proyek di wilayah penghasil aspal itu, hanya saja tidak terlalu masuk pada teknis kegiatannya. Tetapi, lebih kepada apa latar belakang dan keterlambatan pelaksanaan proyek.

“DPRD sudah melakukan pengawasan tapi tidak sedetail itu, hanya melihat apa yang melatar belakangi ada keterlambatan semua, kalo toh kejadiannya seperti ini maka DPRD dalam fungsi pengawasannya akan mungkin menggandeng dengan pihak APH untuk menelusuri permasalahan tersebut kalo ada dugaan seperti itu,” jelasnya.

“Karena di kepemerintahan Pj Bupati Buton Basiran ini, ini kita akan upayakan bersih-bersih karena Pj Bupati hari ini adalah sangat bersih dan tidak akan mungkin melakukan bawahannya seperti itu, sehingga kalopun itu terjadi itu akan merusak citra dari Pj Bupati yang memang dia bersih, begitu,” sambungnya.

Sebab, masih kata Rafiun, target Basiran sebagai Pj Bupati Buton adalah untuk merubah minsed lama demi kemajuan Daerah Kabupaten Buton ke arah yang lebih baik lagi.

“Karena kita tahu dengan langkah-langkah kebijakan Pj Bupati yang menata daerah Kabupaten Buton untuk lebih baik lagi, kemudian tidak akan ternoda dengan hal-hal yang dilakukan oleh ULP, andai itu benar,” ungkap Rafiun.

“Makanya pentingnya kami akan telusuri dan akan menggandeng APH supaya tidak menjadi preseden buruk di saat pemerintahan Pj Bupati Buton Basiran yang hari ini beliau itu sangat bersih,” pungkasnya. (Adm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *