Pj Bupati Buton Didaulat Wakili Indonesia pada Konferensi Kelautan Dunia di Panama

TERAWANGNEWS.com, Buton – Dua kepala daerah di Indonesia akan menjadi wakil Indonesia dalam perhelatan konferensi kelautan dunia di Panama City, Amerika Tengah.

Kedua kepala daerah tersebut yaitu Pj Bupati Buton, Sulawesi Tenggara, Drs. Basiran, M.Si dan Bupati Minahasa, Sulawesi Utara, Dr. Ir. Royke Octavian Roring M.Si.

Konferensi kelautan tersebut bertajuk 8 th Edition Of The Ocean Confrence yang akan digelar pada 2 hingga 5 Maret 2023 mendatang.

Kegiatan tersebut merupakan ajang dialog kolaboratif antara kepala negara, sektor swasta, masyarakat sipil dan lembaga akademik guna membahas berbagai upaya penyelamatan sumber daya laut.

Dalam situs resmi Rare Indonesia menyebutkan kedua Bupati tersebut merupakan perwakilan Dari Bupati/ Walikota pesisir yang bergabung dalam forum Kemitraan Bupati/Walikota Pesisir untuk Pencapaian TPB 14 di Provinsi Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Utara, yang diinisiasi oleh Rare atas kerjasama dengan Kementrian Kelautan dan Perikanan RI dan Bappenas RI.

Mereka mewakili para bupati dan wali kota pesisir lainnya untuk dapat menyuarakan kepada dunia internasional bagaimana peran seorang Kepala Daerah Kabupaten dalam mendukung masyarakat pesisir melalui program-program perikanan yang berpihak terutama pada nelayan kecil di daerah mereka masing-masing.

Pj Bupati Buton mengatakan, ada beberapa aksi yang menjadi pedoman Tim Rare dalam melaksanakan beberapa program di Kabupaten Buton antara lain, mendorong perilaku nelayan yang bertanggung jawab yang mencakup perndaftaran pemantauan hasil tangkapan, partisipasi dalam pengelolaan perikananan dan kepatuhan terhadap peraturan.

Salah satu program Rare adalah mendorong pemanfaatan sumber daya laut yang lestari sekaligus mendorong peningkatan ekonomi masyarakat nelayan kecil melalui program Pengelolaan Akses Area Perikanan (PAAP).

Dikatakan Pj Bupati Buton, untuk mendukung program Rare, saat ini telah terbentuk 3 kawasan dan 3 kelompok pengelola PAAP yaitu kawasan PAAP Siotapina-Lasalimu Selatan yang meliputi 7 desa dengan nama kelompok pengelola PAAP Lasinta Lape-lape, Kawasan PAAP Kapontori yang meliputi 7 desa dan Kawasan PAAP Wabula yang meliputi 4 desa dengan nama kelompok Pengelola PAAP Nambo Nipiara.

Dari 3 kawasan PAAP yang telah terbentuk, PAAP Lasinta Lape-lape yang berada di Kawasan Siotapina-Lasalimu Selatan telah mendapat persetujuan pengelolaan oleh Gubernur Sultra yang penetapannya melalui SK Gubernur Sultra Nomor 126 tahun 2022 tentang Penetapan Pengelola Akses Area Perikanan di Kecamatan Siotapina dan Kecamatan Lasalimu Selatan. Sementara kawasan PAAP Kapontori dan PAAP Nambo Nipiara Wabula sudah dilakukan verifikasi oleh tim.

“Pada awal tahun 2022 Rare Indonesia menambah kawasan baru di Kabupaten Buton yang berada baru di Teluk Pasarwajo dan sekitarnya yang terdiri dari 3 sub site yang meliputi 7 desa/kelurahan di sub site I (Kecamatan Wabula-Pasarwajo), 11 desa/kelurahan di sub site II (Kecamatan Pasarwajo) dan 11 desa di sub site III (Kecamatan Wolowa-Siotapina). Pada calon kawasan baru telah dilakukan survey kondisi habitat dan sudah diusulkan calon kawasan PAAP dan Kawasan Larang Ambil (KLA) tinggal menunggu pembahasan finalisasinya,” katanya.

Bukan hanya itu, Mantan Kepala Badan Kesbangpol Kalimnatan Utara ini mengatakan melalui program PAAP ini, telah dibentuk pula 13 Kelompok Simpan Pinjam di Siotapina dengan jumlah tabungan Rp176.4 juta, dan 4 kelompok Simpan Pinjam Baru di Kapontori dengan jumlah tabungan sebanyak Rp14.8 juta.

Selain itu pula, melalui kerjasama yang cukup erat dengan Bappeda dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemkab Buton telah mengeluarkan Perbub Nomor 26 Tahun 2021 tentang Pedoman Teknis Penggunaan Dana Desa untuk kegiatan berbasis kelautan dan perikanan di wilayah pesisir Kabupaten Buton, dan pada tahun 2022 telah diterima total usulan rancangan anggaran pembangunan desa dari 15 desa di 3 kawasan sebesar Rp1 miliar.

Direncanakan kedua kepala daerah tersebut (Buton dan Minahasa) meninggalkan tanah air menuju Panama City, Amerika Tengah pada 1 Maret 2023 setelah proses izin Kemendagri rampung.

Saat menghadiri Konferensi Kelautan Dunia Our Ocean Conference 2023 di Panama, Pj Bupati Buton tidak menggunakan dana dari APBD Buton, tetapi dibiayai oleh pihak penyelenggara yaitu Rare (***).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *